IBER.online – Pertumbuhan kasus pandemi Covid-19 di Kabupaten Sumedang masih mengkhawatirkan . Untuk menekan pertumbuhan tersebut salahstunya ditindaklanjuti pelaksanaan PPKM darurat dari 3-20 Juli 2021 mendatang. pihak pemerintah mendapatkan dukungan dari TNI, Polri termasuk kalangan tokoh agama dan legislatif hingga ormas.
Rd Anwar Sanusi, ketua MUI Kabupaten Sumedang mengatakan, bahwa kendati masyarakat sudah banyak yang divaksin Covid-19 dan PPKM darurat sedang dilaksanakan, namun wajib untuk memohon kepada Allah SWT sebagai wujud ikhtiar batin.
“Ikhtiar lahir sudah kita lakukan bersama-sama dengan protokol kesehatan dan vaksin dan PPKM. Sama halnya dengan ikhtiar batin yang tetap harus dijaga bersama-sama. Diantawisna tetep nalingakeun prokes sareng langkung nyaketkeun diri ka Allah Swt ngalangkungan seueur maos qur’an, dzikir, taubat,shodaqoh jeung ibadah sanesna.
Alqur’an netelakeun moal terjanten mushibah kajabi ijin mantenNa. Solusina upaya lahir bathin. Kemampuan jalmi terbatas, mawi neneda kanu kawasa kedah saestu,” katanya, saat dihubungi, Selasa(6/07/2021).
Ketua MUI Sumedang pun meminta agar pemerintah melakukan hal yang sama sebagai upaya menekan angka kasus Covid-19.
“Pemerintah harus melakukan hal yang sama untuk ikhtiar lahir dan batin,” terangnya.
Ia juga mengatakan, bahwa ikhtiar dan doa adalah bentuk ibadah dan sebagai upaya untuk mencegah bala dan bencana.
“Perkawis PPKM,Katingalna masyarakat aya anu nohonan, nanging teuacan disiplin sapertos anu dipimaksad. Sapertos kerumunan dipasar sareng sajabina masih rame. Perkawis masjid sami sapertos tipayun, sesah anu nyangkut kayakinanmah, eta gaduh pamandegan anu sesah dipaksakeun. Tapi dengan tetap berusaha dan berdoa menunjukkan bukti tawakkal kepada Sang Pencipta, berarti meminta pertolongan pada Tuhan Yang Maha Kuasa adalah sebaik-baik manusia yang beriman,” ujarnya.
Karena itu, lanjutnya ikhtiar lahir batin sangat penting untuk dilakukan, karena semua hal yang terjadi di alam ini atas kehendak-Nya.
“Munculnya mutasi Covid-19 ini lebih cepat menyebar daripada sebelumnya. Maka sudah saatnya kita menyerahkan diri dan tawakkal dengan berdoa bersama-sama, tentu tetap melakukan upaya-upaya lahirpun harus kita lakukan,” pungkasnya.
