Ratusan Wisatawan di Antigen, Hasilnya Negatif

IBER.online – Ratusan wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di Sumedang dilakukan Swab Antigen pada Sabtu (15/5/21) di Kampung Karuhun.

Hal tersebut guna menghindari Claster baru penyebaran Covid-19 di Sektor Pariwisata dalam masa liburan Idul Fitri 1442 Hijriyah, yang dilakukan oleh pemerintah melalui Dinas Pariwisata Provisi dan Kabupaten Sumedang juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melakukan Pemerikasaan Antigen bagi para pengunjung wisata di Sumedang.

Banner Iklan bjb

“Alhamdulillah hari ini telah dilakukan tes Antigen dari Dinas Pariwisata Provinsi yang dalam hal ini implementasinya melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, kemudian ada Satgas Covid-19 dan dari Dinas Pariwisata Sumedang”. Ujar H. Nana Mulyana, Owner Kampung Karuhun, Sabtu (15/5/21).

Menurut Nana yang juga Ketua PHRI Sumedang, di Kampung Karuhun sendiri tamu atau wisatawan yang datang kebanyakan dari Sumedang, walaupun ada beberapa dari luar kota.

“Saat ini sedang dilakukan tes antigen, dan perlu kami laporkan bahwa seluruh peserta yang di tes antigen baik yang datang dari Kota Sumedang sendiri dan ada juga pengunjung luar Sumedang beserta karyawan dari Kampung Karuhun itu semuanya dites dan hasilnya alhamdulillah semuanya negatif”. Ucapnya.

Jadi, Tambah Nana, cluster penyebaran Covid-19 di destinasi alhamdulillah tidak ada, dan ini terbukti dari tes Antigen yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan.

“Melalui tes ini kami menghaturkan terima kasih ke Dinas Kesehatan Sumedang dan Dinas Pariwisata khususnya provinsi dan Kabupaten Sumedang yang sudah memfasilitasi terselenggaranya kegiatan ini. Dan alhamdulillah kami melihat antusiasme dari wisatawan yang datang ke Sumedang umumnya memang mengalami peningkatan dan ini menjadi awal kebangkitan pariwisata di Sumedang yang aman, yang sehat, dan bebas dari Covid”. Tambahnya.

Nana melanjutkan, Pihaknya terus menerapkan protokol Kesehatan yang berlapis. Mulai dari datang, kemudian di dalam kawasan itu sendiri.

“Dengan diberlakukannya prokes yang ketat dan baik, Alhamdulillah memang tidak ada penolakan dari masyarakat, nampaknya dengan kebiasaan baru seperti ini, wisatawan juga bisa memahami dan mengerti akan pentingnya kita menjaga protokol kesehatan”. Katanya.

Nana mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Sumedang, pak Kapolres, pak Dandim dan khususnya mungkin tim Satgas Kabupaten Sumedang yang secara ketat melakukan pengawasan dan kontrol yang luar biasa.

“Dan perlu kami sampaikan juga dari Polisi, TNI, kemudian dari Pol PP, dari Dinas Kesehatan datang ke tempat kita untuk melakukan sosialisasi dan juga mengingatkan kepada wisatawan akan pentingnya menjaga Protokol Kesehatan”. Jelasnya.

Masih menurut Nana, jumlah pengunjung yang datang ke Kampung Karuhun sekitar 1200 orang, dan 90 % berasal dari sumedang, serta pada liburan Idul Fitri ini menurutnya hampir semua destinasi di Sumedang terisi meski hanya 30 persen.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sumedang Hary Tri Santosa membenarkan bahwa pihaknya bersama dinas instansi terkait telah dan akan melakukan tes atigen dibeberapa lokasi objek wisata.

“Untuk memberikan rasa aman, nyaman berwisata di Sumedang kami telah melakukan berbagai upaya, diantarnya melakukan tes atigen bagi pengunjung objek wisata di Sumedang”.

Menurut Hary, antusias warga berkunjung ke lokasi wisata sangat luar biasa, namun pihaknya tetap menghimbau agar selalu tetap menjaga protokol kesehatan dengan melakukan 5 M.

“Antigen yang dilakukan tadi semua hasilnya negatif, namun kami tetap menghimbau kepada para pegelola objek wisata harus tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat, dan galakan Satgas Covid di masing-masing tempat usaha, dana apabila ada pengunjung dari luar Kabupaten Sumedang supaya membawa keterangan Sehat atau surat telah di Swab/Antigen”. Tambah Hari.

Hary menambahkan antigen yang dilakukan sebanyak 500 antigen, untuk sementara dilakukan di dua lokasi yaitu Kampung Karuhun dan Tanjung Duriat.